Wisata Bendungan Manganti Dengan Kontruksi Beton Yang Megah

Benny

Hipakad63.news l PANGANDARAN –

Salah satu bendung yang mampu memberikan pasokan air irigasi ialah Bendung Manganti. Bendung itu memberikan kebutuhan air di daerah irigasi (DI) Lakbok bagian selatan, Jawa Barat, Sidareja dan Cihaur, Jawa Tengah.

Di daerah irigasi (DI) Lakbok bagian Selatan luasnya mencapai 4.616 hektar di Kabupaten Ciamis dan Pangandaran Jawa Barat dan DI Sidareja mencapai 9.614 hektar. Sedangkan di Cihaur luasnya mencapai 11.923 hektar di Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah.

Bendung ini dibangun sejak 1971 sampai dengan 1987 yang bermanfaat untuk mendistribusikan air ke tiga saluran irigasi, yakni saluran irigasi Sidareja, Cihaur, dan saluran irigasi Lakbok Selatan. Bendungan yang dibangun sejak tahun 1971 dan diresmikan oleh Presiden Soeharto pada tahun 1990, merupakan sentral pengaturan irigasi untuk wilayah Ciamis, Banjar,Pangandaran dan Cilacap Jawa Tengah.

Bendungan Manganti berfungsi untuk mengatur debit air, agar saat musim kemarau sawah-sawah penduduk yang terbentang luas tetap dapat ditanami padi dengan pengairan yang cukup memadai. Air dari bendung Manganti disalurkan melalui jaringan irigasi dari lakbok selatan, bahkan pasokan air mengalir sampai ke wilayah Sidarja Kab. Cilacap Propinsi Jawa Tengah.

Bendungan Manganti Kontruksi Beton Yang Megah

Bendungan Manganti terdiri dari saluran utama, primer, sekunder dan tersier. Bangunan beton yang sangat megah merupakan maha karya bangsa yang dapat dilihat secara nyata dan menjadi kebanggaan bagi penduduk setempat.

Bendung Manganti dipola menjadi bendung gerak yang dilengkapi dengan pintu angkat dengan kerangka baja menggunakan mesin.
Saluran irigasi yang di pasok dari bendungan Manganti dapat dinikmati oleh puluhan ribu petani yang tersebar di desa wilayah lakbok selatan ciamis, Pangandaran dan di 27 desa di Kecamatan Sidareja, Kedungreja, Wanareja, Patimuan, Gandrungmangu, Bantarsari dan Kawunganten. Hasil pertanian di wilayah ini merupakan penyumbang terbesar stok pangan nasional di Propinsi Jawa Barat dan Jawa Tengah.

Karena bangunannya yang megah dan indah akhirnya bendungan Manganti dijadikan obyek wisata oleh masyarakat setempat dan sekitarnya. Dan saat ini dengan di fasilitasi jalan raya penghubung jawa tengah jawa barat, maka situasi di bendungan Manganti semakin ramai oleh pengunjung dan pedagang, apalagi di hari libur dan hari-hari besar seperti Natal, Tahun Baru dan Idul Fitri.

Tempat liburan keluarga

Lokasi yang sering digunakan untuk memancing. Aneka jajanan dan mainan untuk anak-anak tersedia, bahkan bisa untuk memanjakan anak dengan menyewa kuda tunggangan dan sewa perahu untuk keluarga dengan harga yang sangat murah.

Dan tidak ketinggalan bagi yang hobby mancing ini merupakan lokasi yang tepat, karena waduk di bendungan Manganti dalam waktu-waktu tertentu selalu ditanami ikan oleh pemerintah setempat dan boleh dipancing oleh masyarakat, di lokasi bendung manganti juga terdapat tempat ibadah dan warung-warung makanan di pinggiran bendung Manganti. (Team/Hipakad63.news)