Hipakad63.news | Serang –
Sekolah Dasar Negri (SDN) Unyur Kota Serang, terkait Pemberlakuan Tatap Muka Terbatas (PTMT) yang diluncurkan pemerintah kota (Pemkot)melalui unit pelaksanaan teknis dinas (UPTD) dinas pendidikan (Disdik) kota serang,di sambut suka cita oleh pihak sekolah juga para siswa-siswi serta orangtua murid, setelah kurun waktu 1 tahun lebih tidak ber-aktivitas di sekolah,di akibatkan karena adanya dampak Covid Virus Disease(COVID). (29/9/2021).
Kepala Sekolah Dasar Negri (SDN) Unyur kota serang, Yana Herlina.Spd mengaku optimis dan senang dengan PTMT tersebut dan berharap covid-19 segera berakhir,agar kegiatan belajar mengajar (KBM) kembali normal seperti tahun berikutnya karena dari seluruh kegiatan mengalami kemerosotan salah satunya seni tarian tradisional dan pencak silat,itu sangat dominan,selama covid-19.
“Akibat wabah covid-19 sejak mei 2019 s/d agustus 2021 kini sudah mulai mesti terbatas sistem belajar nya,pastinya pihak sekolah merasa senang adanya kabar tersebut ungkap “Yana.
Kebahagian tersebut,bukan hanya dirasakan sendiri namun orangtua murid sendiri,para guru serta dewan pendidik pun sangat antusias serta sangat mendukung memperlakukan PTMT ini.
Selama Pandemi covid-19 baik siswa,guru serta orang tua murid sudah merasa jenuh,sehingga dampaknya pun sangat menurun terutama terhadap anak anak yang masih tahap belajar ini lah yang menjadi kekhawatiran bagi orangtua maupun guru”paparnya.
Yana mengatakan pihaknya sangat menantikan sistem PTMT dan telah mempersiapkan jauh-jauh hari sebelum ada nya imbauan dari pemerintah pusat mau pun pemkot serang terutama penyediaan alat kesehatan maupun protokol kesehatan (Prokes) itu sendiri,”tegasnya.
Walaupun kegiatan belajar mengajar (KBM) dengan sistem kelompok maupun di rolling dan bergantian bahkan jam belajar-nya pun hanya “50% tidak seperti biasanya,namun kami sudah merasa bangga dengan senang hati menerimanya,karena semuanya memacu terhadap peraturan pemerintah terang “Yana.
