Dengan Sagu, Kemiskinan Pasti Berlalu

Halim pun berbangga, ikut terlibat menghadirkan pabrik sagu terbaik di tanah Papua. “Semua kami bikin terbaik. Bangunan sangat kuat, mulai dari dinding sampai lantai beton. Boleh diuji. Saya tidak peduli kalau toh harus nombok, karena memang over budget. Saya harus bikin yang terbaik, sesuai janji saya ke pak Doni,”

Redaksi

Sagu untuk Maju

Ada bentang waktu hampir empat tahun, sejak peristiwa banjir bandang Sentani 16 Maret 2019 hingga kedatangan Doni Monardo di pabrik sagu Sentani, 2 Februari 2023.

Dalam kunjungan itu, Doni mengajak serta Pangdam XVII/Cendrawasih, Mayjen TNI Muhammad Saleh Mustafa, Danrem 172/PWY, Brigjen TNI J.O. Sembiring dan jajaran, ketua adat (ondofolo) Kampung Sereh Sentani, Yanto Eluay, peneliti sagu Universitas Cendrawasih Papua, I Made Budi, Ketua FKUB Kabupaten Jayapura, Pdt Alberth Joku, perwakilan Pemkab Japura, dan lain-lain.

“Sebelumnya saya juga berkunjung ke Sentani. Tepatnya Juli 2020, tetapi waktu itu pabriknya belum jadi, karena berbagai kendala, di antaranya pandemi Covid-19,” ujar Doni Monardo.

Benar. Di tahun 2020 tercatat Doni sebagai Kepala BNPB melakukan kunjungan kerja “marathon” sejak tanggal 5 hingga 8 Juli 2020. Rutenya: Jakarta – Surabaya – Ambon – Ternate – Manokwari – Jayapura – Merauke – Jakarta (transit Makassar).

Saat itu, turut dalam rombongan antara lain Menko PMK Muhadjir Effendy, Menkes Terawan Agus Putranto, serta sejumlah pejabat dan staf kementerian/lembaga lain. Termasuk 7 anggota DPR RI dari komisi 8 dan 9, di antaranya Ace Hasan Syadzily (Golkar) Wakil Ketua Komisi 8, Aliya Mustika Ilham (Partai Demokrat), Melkiades Laka Lena (Golkar) Wakil Ketua Komisi 9, dan lain-lain.

Dalam rangkaian kunjungan tersebut, Doni tidak saja melihat langsung penanganan covid-19, tetapi juga menyerahkan berbagai bantuan. Khusus di Sentani, kembali Doni mengunjungi bekas lokasi banjir. Di sini, Doni membagikan bantuan berupa mesin pengolah sagu portable karya Dr I Made Budi (Uncen), serta alat pengasap ikan tuna.

Bantuan mesin pengolah sagu portable tadi, menjadi sangat berarti. Selain memudahkan rakyat Sentani mengolah sagu, sekaligus menjadi semacam “trial” menyongsong hadirnya pabrik sagu yang tengah dibangun di Kampung Sereh.