Percepatan Capaian Herd Immunity, Walikota Kumpulkan HRD Perusahaan Se Kota Bekasi Untuk Ajak Vaksin Pegawai.

Redaksi

Hipakad63.news | Kota Bekasi –

Wali Kota Bekasi, Rahmat Effendi mengumpulkan para HRD tiap Perusahaan yang ada di Kota Bekasi dalam upaya pencapaian herd immunity , sekaligus mengajak para karyawan yang bekerja untuk yang belum melaksanakan vaksinasi.

Bersama Kepala Dinas Ketenagakerjaan Kota Bekasi, Ika Yarti, Kepala Dinas Kesehatan, Tanti Rohilawaty, Kepala Dinas Pariwisata Budaya, M. Ridwan dan segenap kepala HRD se Kota Bekasi dalam gebrakan vaksinasi di Kota Bekasi.

Wali Kota dalam pengarahan-nya menegaskan bahwa pekerja atau pegawai harus diwajibkan untuk pelaksanaan vaksin, penegasan kembali bahwa vaksin ini adalah upaya pencegahan dalam wabah Covid 19 sebagai antibodi jika terserang virus, akan tetapi jangan menjadi jumawa jika sudah di-vaksin tetap melakukan penegakan protokol kesehatan seperti pemakaian masker.

Kota Bekasi dalam waktu ini melakukan gebrakan vaksin yang tersebar di tiap 10 titik wilayah per kelurahan, tidak hanya itu melalui perbatasan juga di tentukan lokasi penempatan titik vaksinasi agar para warga memastikan dirinya sudah melaksanakan vaksin. Selain itu, herd immunity di Kota Bekasi harus mencapai target sesuai arahan-nya.

“Kami siapkan dosis-nya, Tenaga Kesehatannya, hanya kami minta tempat untuk pelaksanaannya di perusahaan, kami akan terus melakukan gebrakan ini dalam peningkatan herd immunity, dipastikan juga ajak keluarga dan kerabat yang ingin vaksin” ujar Rahmat Effendi.

Ketersediaan dosis baik dosis Sinovac, Aztrazeneca, Moderna dan Pfizer telah disediakan untuk warga di Kota Bekasi, tugas nya peran Pemerintah baik dari elemen-elemen untuk melakukan sosialisasi pentingnya vaksin bagi tubuh kita dalam upaya pencegahan wabah virus Covid 19. Dengan adanya pertemuan ini diharapkan pendongkrakan nilai tambah herd immunity dari target 70 persen menjadi 100 persen.

Kadis Tenaga Kerja Kota Bekasi mengutarakan akan mendata dari tiap tiap perusahaan untuk melakukan gebrakan vaksinasi yang terutama untuk para pekerja karena produksi selalu menjadi prioritas perusahaan jika perusahaan penghasil barang, jika perusahaan yang bergerak di bidang jasa perdagangan para pekerja juga sangat diutamakan agar terhindar dari virus.

Untuk simulasi pengadaan vaksinasi akan segera di-informasikan melalui titik dan sesuai dengan zona wilayah yang ada, ditegaskan kepada pihak perusahaan agar tidak ada yang tidak mau untuk di vaksin dan akan di sebarkan juga untuk keluarga si pekerja.