Pembangunan Jembatan Di Desa Sindangwangi Tidak Memenuhi Standard

Redaksi

“Pembangunan Jembatan Di Desa Sindangwangi, Warga Lokal 2 Desa Soroti Ini”

Hipakad63.news |Pangandaran –
Lokasi adalah faktor utama yang diperlukan dalam perencanaan pembangunan jembatan.

Survei lapangan
Meskipun lokasi telah diperoleh, tetapi tidak jarang kondisi lapangan kurang sesuai dengan perencanaan. Sehingga survei lapangan merupakan suatu keharusan dalam perencanaan jembatan.

Adapun hal yang harus didapatkan melalui survei lapangan adalah kondisi situasi penampang sungai yang dilewati jalan atau rencana jalan, rencana posisi jembatan, pengukuran lebar sungai untuk bentang jembatan, data tinggi air maksimum ketika banjir hingga harga material.

Aspek teknis
Standar umum perencanaan adalah persiapan teknis dengan mempertimbangkan geomteri struktur, alinemen horizontal dan vertikal, penentuan panjang bentang optimum hingga pemilihan elemen struktur atas dan bawah jembatan.

Tidak hanya itu, hal lain yang harus diperhatikan adalah pemilihan bahan yang paling tepat untuk struktur jembatan berdasarkan pertimbangan struktural dan estetika.

Lain halnya dengan pembangunan jembatan di Dusun Sindangsari RT 29 RW 11 Desa Sindangwangi Kecamatan Padaherang Kabupaten Pangandaran.

Anggaran yang bersumber dari Bantuan Keuangan Provinsi Jawa Barat sebesar Rp 276.466.929,- Tahun Anggaran 2021, yang di Silpa kan Tahun Anggaran 2022, baru direalisasikan 1 minggu kebelakang ini, namun pembangunan jembatan tersebut menuai protes dan ditolak oleh warga masyarakat baik dari masyarakat Desa Sindangwangi maupun Desa Karangsari.

Dari pantauan awak media ketika melihat lokasi pembangunan jembatan dan keterangan beberapa warga pada Rabu, (19/01/2022), beberapa warga masyarakat sekitar menyampaikan kekesalannya terhadap pembangunan jembatan tersebut.

Warga masyarakat menolak dan memprotes bangunan jembatan itu karena pondasi bangunan jembatan terlalu menjorok ke sungai, sehingga menyempit nya badan sungai dan kemungkinan akan mengakibatkan banjir terutama dalam musim penghujan.(Hipakad’63.news)