Update Laporan Covid-19 per 15 Februari 2022

Redaksi

hipakad63.news | Bekasi

Siaran Pers Humas Kota Bekasi

Rabu, 16 Februari 2022

Dinas Kesehatan Kota Bekasi mengeluarkan update laporan perkembangan Covid-19 Kota Bekasi per tanggal 15 Februari 2022. Kota Bekasi masuk dalam PPKM Level 3.

Total Kasus terkonfirmasi baru pada laporan data Dinas kesehatan Kota Bekasi pada tanggal 15 Februari 2022, antara lain:

• Total Kasus Konfirmasi baru (3.175 kasus)

• Total kasus aktif (16.406 kasus)

• Total Kasus sembuh (107.947 kasus)

• Sembuh hari ini (3.444 kasus)

• Total kasus meninggal (1.147 kasus)

Keterisian Bed Occupancy Rate (BOR) Tempat Tidur Rumah Sakit di Kota Bekasi tertanggal 15 Februari 2022 meningkat, dilaporkan BOR Tempat Tidur (TT) isolasi (60,35 %). Sedangkan BOR TT ICU (40,74%), dan Positivity Rate 17,62 %.

Distribusi kasus aktif pada kelurahan di Kota Bekasi antara lain tertinggi di Kelurahan Harapan Jaya (706 kasus), diikuti Kelurahan Pejuang (671 kasus), dan Kelurahan Pekayon Jaya (563 kasus). Sedangkan untuk kasus terendah berada di Kelurahan Ciketing Udik dan Kelurahan Bantargebang (45 kasus).

Jumlah kasus baru tertinggi per kelurahan se-Kota Bekasi, antara lain:

1. Kelurahan Harapan Jaya (147 Kasus)

2. Kelurahan Mustika Jaya (142kasus)

Untuk capaian vaksinasi di Kota Bekasi, dilaporkan sebagai berikut:

1. Berdasarkan fasilitas kesehatan dengan capaian dosis pertama 1.789.794 (88,78%), lanjut usia 93.775 (60,05%) dan anak-anak 210,700 (88,79%). Dosis kedua dengan capaian total 1.541.511 (76,46%), dosis ketiga dengan capaian 105.527 (5,23%).

2. Berdasarkan e-KTP Kota Bekasi dengan capaian vaksin pada dosis pertama 1.886.149 (93,56%), lansia 125.715 (80,51%), dan anak-anak 189.487 (79,85%). Dosis kedua dengan total capaian 1.586.766 (78,71%), dosis ketiga dengan capaian 146.127 (7,25%).

Ketersediaan (stok) vaksin Covid-19 di Kota Bekasi per 15 Februari 2022 dengan jumlah satuan dosis total 156.772 dosis. Dengan kriteria jenis dosis antara lain:

1. Sinovac (144.214 dosis)

2. AstraZeneca (570 dosis)

3. Pfizer (12.036 dosis)

Sumber: Data Dinas Kesehatan Kota Bekasi.

(Ndoet/DNN)

Penulis: BenEditor: Wish