Pemerintah Kota Bekasi Sosialisasi Ke Masyarakat Perihal Pembangunan Krematorium

Redaksi

Hipakad63.news | Kota Bekasi-

Pemerintah Kota Bekasi menyampaikan sosialisasi terkait pembangunan Krematorium di Kampung Penggilingan Baru, Harapan Baru, Bekasi Utara kepada masyarakat lingkungan sekitar.

Dipimpin Camat Bekasi Utara, sosialisasi disampaikan di Halaman Rumah Pemotongan Hewan (RPH) Harapan Baru Bekasi Utara dengan penerapan protokol kesehatan (prokes).  Hadir Kepala Disperkimtan Kota Bekasi, Jumhana Lutfi, Camat Bekasi Utara, Jalaludin, Lurah Harapan Baru, Dian, Kapolsek Bekasi Utara, Kompol. G Gunadi, Danramil 703/TP, Kapt. Inf Tomi Abdullah. Beserta Unsur tokoh masyarakat diantaranya, Ust Suhendi syahroni, Ust Ahmad Zaeni, H M Nesin, Ketua RW 02 Nuryadi Meter dan jajaran Rt, H Obin B , Riki (Pelaku Usaha).

Sosialisasi disampaikan kepada para ketua RT/RW, tokoh masyarakat, pemuda, LMK dan perwakilan warga Kelurahan Harapan Baru, Sekadar diketahui, rencananya tempat atau lokasi krematorium akan dibangun di wilayah Harapan Baru, Bekasi Utara.

“Ini tindak-lanjut arahan Pak Wali harus disampaikan kepada masyarakat. Pesan Pak Wali segera sampaikan kepada masyarakat terkait krematorium. Masyarakat perlu tahu dan paham terkait hal-hal yang berkaitan krematorium,” jelas Jumhana Lutfi.

Dikatakan, keberadaan krematorium terutama di masa PPKM Darurat untuk memenuhi pelayanan kremasi bagi warga Kota Bekasi, “Ini sebagai salah satu bentuk dan wujud apa yang disampaikan Pak Wali bahwa masyarakat harus tahu dan disampaikan. Pemerintah bertanggung jawab terkait dengan apa yang menjadi kebutuhan masyarakat dengan bermacam golongan, agama dan suku bangsa yang ada di Kota Bekasi,” ucapnya.

Setelah pertemuan tersebut para ketua RT/RW, tokoh masyarakat dan perwakilan warga diminta menyampaikan kepada warga di lingkungannya terkait sosialisasi krematorium. Menurut Jumhana, ada beberapa poin hasil pertemuan/sosialisasi yang disepakati bersama. Antara lain, krematorium dibangun tidak mencemari lingkungan dan memiliki manfaat atau dampak positif bagi masyarakat sekitar.

Selain itu, Atas nama Pemerintah Kota Bekasi mohon maaf dan terima kasih atas waktunya. Mudah-mudahan apa yang kita buat pada sosialisasi ini menjadi salah satu bentuk dan wujud rasa kecintaan kita kepada bangsa dan negara, serta menjadi amal ibadah bagi kita semua. Dalam hal ini pelayanan yang menyeluruh bagi semua masyarakat, sebagai bentuk pelayanan dari pemerintah kepada seluruh masyarakat,” sambungnya.

Dalam pembangunan krematorium, pemerintah meminta pendapat serta masukan kepada unsur masyarakat, dan Pemerintah memberikan keterbukaan informasi supaya masyarakat mendapatkan kejelasan informasi dan tidak terbawa isu-isu yang membuat resah masyarakat.