HIPAKAD63.NEWS | KOTA BEKASI –
Gerakan Pangan Murah resmi dibuka di Kecamatan Pondok Gede, Kota Bekasi. Kegiatan ini digagas oleh Badan Pangan Nasional (Bapanas) dan Kamar Dagang Industri Indonesia (Kadin) sebagai upaya untuk menjamin ketersediaan pangan bagi masyarakat dengan harga terjangkau.
Pembukaan acara dihadiri oleh Ketua Kadin Indonesia, Anindya Bakrie, Kepala Bapanas, Arief Prasetyo Adi, dan disambut langsung oleh Wali Kota Bekasi, Tri Adhianto.
Dalam sambutannya, Anindya Bakrie menekankan bahwa gerakan ini merupakan hasil kolaborasi antara pemerintah pusat dan Kadin Indonesia, yang bertujuan untuk mendorong peran penting ekonomi dalam skala besar. Ia juga memaparkan program “4 win win solution” dari Kadin Indonesia, meliputi Makanan Bergizi Gratis (MBG), Pemeriksaan Kesehatan Gratis (PKG), Rumah Layak Huni dan Terjangkau, serta Tenaga Kerja Imigran.
Walikota Tri Adhianto menyampaikan terima kasih atas perhatian Bapanas dan Kadin Indonesia terhadap Kota Bekasi. Ia mengakui kekhawatirannya terhadap kenaikan harga pangan menjelang Idul Fitri, namun yakin bahwa Gerakan Pangan Murah ini dapat menjadi solusi bagi warga.
“Warga diharapkan tidak panik membeli bahan makanan menjelang Lebaran. Kami jamin ketersediaan pangan selalu ada. Semoga gerakan ini menjadi solusi terbaik dan masuk sebagai program kerja 100 hari kepemimpinan saya,” ujar Tri.
Tri berharap agar acara ini menjadi agenda rutin di Kota Bekasi, sehingga masyarakat dapat memenuhi kebutuhan pangan dengan harga murah dan terjangkau. Selain itu, ia yakin bahwa gerakan ini dapat membantu menjaga stabilitas inflasi dan meningkatkan pertumbuhan ekonomi masyarakat.
Usai sesi sambutan, Kepala Bapanas, Ketua Kadin Indonesia, dan Walikota Bekasi melakukan peninjauan ke berbagai stand yang menjual kebutuhan pangan, seperti daging, ikan, telur, dan bumbu masak lainnya.
