hipakad63.news| Kabupaten Bekasi — Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Generasi Masyarakat Peduli Alam dan Lingkungan Hidup (GEMPAL) yang ke-9 serta memperingati Hari Gerakan 1 Juta Pohon (Internasional), LSM GEMPAL bersama masyarakat setempat melakukan kegiatan acara tersebut di Desa Pantai Harapanjaya, Kecamatan Muaragembong.
Rangkaian acara diisi dengan menanam pohon secara simbolis di dua titik, pertama di belakang pekarangan rumah warga yang secara simbolis dilakukan di pekarangan rumah milik Robet Jayadi dan titik kedua di samping Masjid Al-Rosid.
Menurut Ketua Umum (Ketum) LSM GEMPAL Ribah Setiawan Rusban, SH bahwa, dipilihnya Desa Pantai Harapanjaya, karana pantai Utara sudah darurat tenggelam.
“Dari Pemalang, bahkan ke Karawang sampai ke Muaragembong ini kondisinya darurat tenggelam, setiap hari sudah mulai banjir rob, bahkan sebagian kampung hilang,” imbuhnya, Senin (10/1/2022).
Oleh sebab itu, sambung dia, kami (LSM GEMPAL) mencanangkan dan menggalak-kan menanam pohon, mau mangrove maupun tanaman lainnya untuk mencegah abrasi dan pohon sebagai filter udara yang bermanfaat untuk masyarakat.
“LSM GEMPAL mengutuk keras terhadap pelaku pencemaran lingkungan hidup, karena bumi ini bukan warisan melainkan titipan untuk anak cucu kita yang harus dijaga,” tandas Ribah.
Pada kesempatan itu hadir Babinsa Desa Pantai Harapanjaya, Sersan Mayor (Serma) Zainal Efendi bersama perwakilan dari Kecamatan Muaragembong.
Zainal sangat mengapresiasi kegiatan GEMPAL yang melestarikan lingkungan. “Mudah-mudahan dengan adanya gerakan dari GEMPAL menanam pohon, mengurangi resiko dari banjir dan rob di wilayah ini. Harapan saya semoga LSM GEMPAL bertambah maju dan berkembang lagi untuk membantu Masyarakat,” pungkasnya. (Bhl/Ambr)
