Apel Besar Hari Jadi Pramuka Ke 60 Tahun, Walikota Ajak Anngota Untuk Bantu Dalam Memutus Covid.

Redaksi

Hipakad63.news | Kota Bekasi –

Wali Kota Bekasi, Rahmat Effendi meminta seluruh anggota Pramuka di Kota Bekasi turut berperan aktif sosialisasi protokol kesehatan serta mendorong pemulihan ekonomi akibat pandemi Covid-19.

Caranya dengan membantu dan ber-sinergi dengan Pemerintah dalam memutus mata rantai penyebaran Covid-19 dan menyukseskan program vaksinasi massal untuk mengendalikan penyebaran covid-19 sehingga dapat mencapai kekebalan kelompok atau herd immunity, ungkap Rahmat Effendi pada Apel Besar Hari Pramuka ke-60 tingkat Kota Bekasi di Stadion Patriot Candrabhaga.

Pada kali ini peringatan hari pramuka ke 60 tahun bertema Berbakti tanpa henti terselenggara di dalam Stadion Patriot Candrabhaga Kota Bekasi yang dihadiri juga oleh Wakil Wali Kota Bekasi, Tri Adhianto Sekretaris Daerah Kota Bekasi, Reny Hendrawaty dan Ade Puspitasari, Ketua Kwarcab Kota Bekasi.

“Hampir satu tahun lebih kegiatan masyarakat banyak mengalami satu proses luar biasa, terbiasa tidak menggunakan masker saat ini wajib menggunakan masker, pola hidup bersih dengan mencuci tangan menjaga kebersihan agar terhindar dari virus,” kata Wali Kota Bekasi, Dr. Rahmat Effendi

Dalam pesannya Wali Kota Bekasi juga mengatakan ,” Dibutuhkan peran anggota kwarcam dan kwaran, serta gugus depan di setiap sekolah semua bersama-sama dalam membantu pemerintah dalam pencegahan ini, karena varian delta ini kecepatan penularan yang cepat, bahkan pada hari raya kondisi BOR rumah sakit ter-konfirmasi angka kematian yang mulai flat menjelang awal juli terjadi hampir setengah kasus satu tahun yang lalu, 83.000 jiwa ter-konfirmasi sampai saat ini. Dan berkat kerja kita semua angka kesembuhan 97 persen, 94,4 dinyatakan hijau, kematian sudah 0 kecuali suspect dan probable,” papar Wali Kota Bekasi.

Pemerintah Kota Bekasi membentuk tim PPKM tingkat RW, dan berkat kerja dan ke-kompak-an tim di-lapangan dengan para tokoh serta masyarakat, Kota Bekasi mendapatkan apresiasi dan penghargaan dari Panglima TNI dan Kapolri saat melihat langsung posko yang telah terbentuk di kelurahan.

“ Saat kunjungan ke Kelurahan Pejuang. Dan juga mengunjungi Kelurahan Jaticempaka, Pada posko ppkm yang telah kita bentuk hingga tingkat RW, Dan seluruh data serta pemetaan tersaji dengan baik, tertib dan tertata, Panglima TNI dan Kapolri sangat mengapresiasi dan memberi penghargaan atas upaya dan kerja tim yang solid,” tambahnya.

Posko PPKM menjadi prototype, menggagas dari hulu dan hilir, empat pilar bersinergi dalam berupaya menjadikan zona hijau diwilayahnya dan membuat keadaan berangsur pulih.

Wali Kota mengajak Pramuka ikut berbaur dan terjun untuk membatu masyarakat. Saat ini ketua tim ppkm yakni Satgas Pamor pada tingkat RW dan Ketua RW sebagai penasihat bersatu padu dalam penanganan masyarakat di-wilayahnya yang ter-papar Covid 19. Pada setiap kelurahan membentuk tim kesehatan terpadu yaitu tim tracer dan visit untuk menangani warga yang ter-konfirmasi positif, melihat kondisi warga dalam melakukan isoman dan Pemerintah juga membentuk tim pemulasaran jenazah.

Walaupun kasus ter-konfirmasi angkanya sudah menurun drastis, Wali Kota Bekasi berpesan agar tidak jumawa walau sudah kecil, kerja bersama dan tingkat kepatuhan-nya harus tetap dipertahankan, bertanggung jawab untuk kesehatan masyarakat Kota Bekasi.

Upaya dan kerja bersama terus dilakukan dalam rangka mengendalikan pandemi, dan mengedepankan sisi nilai spiritual berharap kekuatan Tuhan Yang Maha Esa. Bekerja dengan keikhlasan memberikan nilai manfaat kepada warga, interaksi sosial kita, sebagai amanah. Menjadi agenda, membangun pramuka,” tutup Wali Kota.

Peringatan apel besar Hari Pramuka ke 60 tahun ini juga dirangkaikan penyematan tanda penghargaan lencana Melati, lencana Dharma Bhakti, lencana Karya Bhakti, dan lencana Pancawarsa kepada para anggota Pramuka di Kota Bekasi.