Hipakad63.news | Pidie –
Kebakaran terjadi pada pukul 19.05 WIB di Desa Gintong Kecamatan Grong-Grong Kabupaten Pidie. Dua unit rumah milik Salami (65) dan Usman (75) hangus terbakar dilahap sijago merah. Senin (13/12/2021).
Dugaan sementara, sumber api berasal dari Korsleting Listrik yang terjadi di rumah Ibu Salami (65) dan menyambar ke Rumah Usman (75), sehingga terjadi kebakaran di kedua rumah tersebut.
Menurut keterangan saksi yang enggan disebutkan namanya. Ibu Salami (65) pemilik rumah, pada saat kejadian sedang menghadiri pengajian di Desa Beurawang Kecamatan Padang Tiji, melihat rumah Ibu Salami terbakar, dirinya segera memberi tahu korban dan melapor ke Piket Koramil 26/Grong-Grong.
Mengetahui kejadian tersebut, Piket Koramil 26/Grong-Grong Kodim 0102/Pidie Serda Endra, segera menghubungi Petugas pemadam kebakaran dan langsung menuju ke lokasi kejadian. secara spontan Anggota Koramil dan masyarakat sekitar berusaha memadamkan api dengan peralatan seadanya sebelum mobil pemadam kebakaran tiba di lokasi.
Pada pukul 20.30 WIB, 3 unit mobil pemadam kebakaran tiba di lokasi kejadian dan langsung memadamkan api dibantu oleh Anggota Koramil dan masyarakat setempat, sehingga pada pukul 20.45 WIB Api berhasil dipadamkan.
Saat ditemui di lokasi, Serda Endra mengatakan. pada saat kejadian kebakaran, Ibu Salami pemilik rumah sedang menghadiri pengajian di Desa Beurawang. Kebakaran tersebut diduga terjadi akibat hubungan arus pendek listrik (Korsleting), yang mengakibatkan rumah ibu Salami terbakar dan merambat kerumah tetangga korban yakni Bapak Usman, sehingga kebakaran di kedua rumah tersebut tidak terelakkan lagi.” Terangnya.
“Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini. Namun kerugian materil diperkirakan mencapai ± Rp 400 juta.” Imbuhnya.
Sementara Danramil 26/Grong-Grong Kapten Inf Agus Suharsono saat dikonfirmasi membenarkan adanya kejadian tersebut. Dirinya mengatakan. Saat ini, pihaknya bersama Polsek Grong-Grong masih terus melakukan pendataan kerugian yang dialami korban dan mengantisipasi wisata dadakan yang dapat mengakibatkan terjadinya kerumunan. Saat ini kasus kebakaran Rumah tersebut sudah ditangani oleh Polsek Grong-Grong.
“Kami menghimbau kepada seluruh masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan dan ketelitian terhadap segala sesuatu yang memungkinkan akan memicu terjadinya bencana, seperti mematikan instalasi listrik sebelum bepergian, sehingga kebakaran akibat Korsleting listrik tidak terjadi,” Ungkap Danramil.